Polda  Jabar Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah Keagamaan di Tasikmalaya

- Pewarta

Jumat, 25 April 2025 - 06:00

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto:Ilustrasi Tangkapan Layar-DB

Foto:Ilustrasi Tangkapan Layar-DB

DALEM-BDG, –Dugaan korupsi ini terungkap berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat terhadap pengelolaan belanja hibah Pemkab Tasikmalaya tahun anggaran tersebut.

Polda Jawa Barat tengah mendalami dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran dana hibah ke lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023.

“Program hibah keagamaan ini menelan anggaran hingga hampir Rp30 miliar, dengan rincian Rp28,89 miliar dalam anggaran murni dan bertambah menjadi Rp29,96 miliar dalam anggaran perubahan.

Penyaluran dilakukan melalui Badan Kesbangpol dan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Tasikmalaya, dengan 40 lembaga penerima dana hibah,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rohmawan.

Dari hasil audit Inspektorat dan BPK, ditemukan sejumlah kelemahan dalam proses pengelolaan dana. Salah satunya adalah belum disampaikannya laporan pertanggungjawaban (LPJ) dari tujuh lembaga penerima hibah dengan nilai total mencapai Rp550 juta.

Selain itu, terdapat satu lembaga yang tidak mengajukan pencairan dana, sehingga menyisakan anggaran sebesar Rp50 juta yang tidak terserap.

“Penyelidikan saat ini masih dalam tahap pengumpulan bahan keterangan dan dokumen. Sebanyak 12 orang telah dimintai klarifikasi, termasuk pejabat dari Kesbangpol, Bagian Kesra, BPKAD, dan perencanaan daerah. Aparat juga tengah merencanakan klarifikasi lanjutan terhadap para penerima hibah dan perlengkapan dokumen terkait,” jelasnya.

“Meskipun hanya berstatus sebagai saksi, yang bersangkutan tetap memiliki kewajiban untuk memberikan keterangan secara lengkap dan jujur dalam laporannya kepada pihak berwenang,” tuturnya.

“Polda Jabar berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus ini secara transparan dan akuntabel demi menjaga integritas pengelolaan keuangan daerah dan mencegah penyalahgunaan wewenang,” pungkasnya.

 

Sumber Berita : Detik.com

Berita Terkait

Lucky Hakim: Sudah Direncanakan Sejak Tahun Lalu Soal Liburan ke Jepang
Usai libur Lebaran,Bersih-Bersih Pantai Pangandaran
Wagub: Dahulukan Keamanan Masyarakat Terdampak Banjir
Kabar Gembira Bagi Pemudik, Arus Balik Lebaran Tol Cisumdawu Digratiskan
Pangdam II:Dua oknum TNI diduga terlibat penembakan tiga polisi masih jadi saksi
3 Polisi di Lampung Meninggal Saat Gerebek Sabung Ayam Diduga Milik Tentara
Hari Desa Nasional, Sekda Jabar Dorong Gerakan Tanam Cabai Rawit di Halaman Rumah
Hibah KKP, Wisata Kuliner Ikan Berdayakan UMKM Jatigede
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 06:40

Gubernur Jabar Akan Audit Yayasan Bodong di Jabar, Siap Bongkar Praktik Penyalahgunaan Hibah

Rabu, 30 April 2025 - 06:15

Yayasan Ar Ruzhan Milik Mantan Wagub Jabar yang Raup Hibah Rp 45 Miliar

Senin, 28 April 2025 - 04:31

Gubernur Jabar:Meluncurkan Rencana Atasi Siswa Bermasalah,Dibina di Barak Militer

Sabtu, 26 April 2025 - 06:12

Chatbot AI untuk Bimbing Karier Siswa SMA/SMK,Pemprov Jabar Luncurkan PANDAI

Sabtu, 26 April 2025 - 05:53

Plt. Kadisdik Jabar: Ini Pesan untuk Pendamping Satuan Pendidikan

Kamis, 24 April 2025 - 15:03

Wow:Ada 900 Loker di Job Fair HUT Kabupaten Bandung 2025 untuk Lulusan SMP-Sarjana

Rabu, 23 April 2025 - 05:29

Selama 7 Hari untuk Lokasi Acara HUT Kabupaten Bandung 2025,Ada Penutupan Jalan

Jumat, 11 April 2025 - 06:36

Konsep Studi Tur Ramah Siswa,Farhan Siapkan Tempat Wisata Edukasi di Kota Bandung

Berita Terbaru